Jumat, 17 Februari 2017

Flying Colours- Film Jepang yang Memotivasi Bag 1

Drama-MAX-Flying-Colors-Review-2A

Dua hari lalu, setelah kelar jemur dan masak ( ya iyalah wong kerjaannya ibu rumah tangga gitu lho), saya sempetin buka laptop. Sebenarnya masih enek sih ngadep si lappy secara minggu kemarin sempat senewen ngejar DL ( maklumin ya kawan penulis pemula gitu lho hehehe ). Niatnya juga bukan untuk nulis, hanya ingin refreshing lihat-lihat film- film koleksi si remajaku ( ah... bilang aja ngecek gitu hehehe, whatever lah ).

Wuidih..., itu komen saya pas buka folder berjudul filmdrama. Bukan karena judul-judulnya tapi karena jumlahnya lumayan banyak. Isinya hampir semua film bergenre anak atau keluarga. Jadi aman ditonton bersama. Nah, sebagai penyuka film Jepang saya pun kepentok sama sebuah file bertuliskan film Jepang bersubtitle Indonesia. Judul filmnya gak tahu heheheh, ampun dah. 

Baru setelah seaching sana- sini tahulah kalo film produksi tahun 2015 ini berjudul Flying Colours atau Birigrayu yang diangkat dari novel berjudul kurang lebih seperti ini : Seorang Gadis Terbawah Di Kelasnya Berhasil Menaikkan Standar Nilainya Menjadi 40 Dalam Setahun dan Lulus Ujian Masuk Universitas Keio ( huff... tarik nafas dulu ), karya dari Nobutaka Tsubota.
Gakunen Biri no Gyaru ga 1 nen de Hensachi o 40 Agete Keio Daigaku ni Geneki Kukako Shita Hanashi" yang artinya “Seorang Gadis Terbawah di Kelasnya Berhasil Menaikkan Standar Nilainya Menjadi 40 dalam Setahun dan Lulus Ujian Masuk Universitas Keio”, karya Nobutaka Tsobuta.. Read more at: https://ameliazaharasyafruddin.blogspot.co.id/2016/03/flying-colours-biri-gal-film-terbaik.html

Klik ah... dan mari kita ikuti jalan ceritanya :

Di mulai dari narasi seorang laki-laki ( Tsubota  - yang kelak jadi guru les Sayaka ), menceritakan tentang Sayaka Chan yang sejak kecil tidak memiliki banyak teman.  Bullying yang dialami Kudo Sayaka membuat anak ini pindah-pindah sekolah. Hingga suatu hari sepulang dari sekolah bersama ibunya, Sayaka tampak tertarik melihat seragam yang dipakai dua orang gadis. Katanya kawai ne, alias cantik ( atau Kirei ne artinya cute ). Ternyata itu adalah seragam dari sekolah khusus perempuan. Merasa anaknya tertarik, ibunya langsung menawarkan Sayaka Chan untuk pindah sekolah. Dengan iming-iming 'kamu akan bahagia dan boleh melakukan apa saja yang membuat hidup bahagia.' ( kurleb seperti itu yaa...)

Dan begitulah Sayaka Chan memulai fase melakukan hal-hal yang membahagiakan. Dimulai dari pertemuannya dengan 3 orang teman yang terus bersama hingga kelas 2 SMA.  Dugem bareng, main bareng sampai pulang sekolah selalu malam. Sayaka betul-betul memenuhi nasehat ibunya untuk have fun, gak peduli dengan nilai sekolah. Kerjaannya dandan dan gaul ( ampun lihat mereka dandan di kelas, pake maskara pengin nyabutin deh wakakak ).


Drama-MAX-Flying-Colors-Review-1B

Lanjut yaaa...

Yang repot itu ibunya Sayaka karena berkali-kali dipanggil ke sekolah. Apalagi kalau bukan ngurusin Sayaka yang bandel, yang asyik nari-nari di klub sampe dikejar-kejar wali kelasnya, yang nilainya gak bergeming dari peringkat ke 4 dari bawah. Asal kalian tahu, saya mewek setiap scene okasan ini heuheuheu. Duh sabar banget ngadepin anak kayak gini. Tak pernah merasa malu, dan selalu memandang anaknya dengan positif. 'Anak saya anak baik, saya kan menasehatinya lagi.'

Semenatara ayah Sayaka, hanya fokus ke anak yang nomer 2 ( laki-laki namanya lupaaa... jiahhahhaha ). Hubungan Sayaka dengan ayahnya bisa dibilang buruk. Bahkan Sayaka sampai nanya ke ibunya kok mau nikah sama ayahnya? Dan jawaban ibunya nanti akan ditemukan Sayaka pas dia diantar sang ayah ikut ujian masuk Universitas Keio.

Dan karena merasa bingung menangani  Sayaka, akhirnya sang ibu menyodorkan brosul bimbel. Awalnya Sayaka nolak. Tapi karena ibunya selalu baik dan berkata dengan lembut Sayaka pun luluh. Datang ke bimbel dengan dandanan full ala girlband mau manggung, rambut dicat pirang, sepatu trendy berhak tinggi. Singkat kata bukan kayak anak SMA lah ^¤^

Tsubota adalah gambaran guru ideal. Sayang guru kayak dia emang cocoknya di bimbel atau tempat les ya. Bisa menangani murid person to person. Dia tahu banget cara masuk ke murid-muridnya, ada yang melalui anime, ada yang didorong untuk belajar agar bisa jadi kepala wilayah fansclub idola apa... ( jiahhh ), ada yang sukanya gundam ( robot ). Karena kebanyakan yang les ya yang bermasalah di sekolah, yang gak bisa mengikuti proses belajar secara umum di sekolahan. Hemm... beda tipis ya sama di sini... hehehe.

Ah... pokoknya seneng banget lihat cara Tsubota menangani Sayaka. Gak pernah menjugde jelek, apalagi menghina. Selalu bisa melihat sisi positif pada Sayaka, hingga anak ini pun nurut disuruh baca dan belajar dengan buku-buku yang sudah disediakan.Sugoi ne...

Tsubota memotivasi Sayaka dengan cara yang unik untuk mau kuliah. What !! Sayaka ngakak lah, tapi heran tetep bisa diarahkan sama Tsubota. Awalnya ditawari masuk Todai ( gilee bener... saya sampe ngakak ) yang langsung ditolak mentah-mentah sama Sayaka ( sadar diri lah dia juga , itu kan tempatnya orang-orang pinter kuliah ). Akhirnya disaranin masuk Keio... ( inget Furukawa Yuki yang katanya lulusan universitas ini dan itu masih universitas unggulan. Pastinya banggalah kalau bisa kuliah di sana ;) Dan Sayaka sepakat menargetkan Keio sebagai universitas tempat kuliahnya kelak.

Lanjut... enggak? 
Saya masak dulu ya..., tugas utama eta mah... ntar saya lanjut keseruan Sayaka Chan di bagian 2 nya. yuk mareee...

Ah ya.., gambar saya ambil dari http://drama-max.com/2015/12/flying-colors-film-review/
dan beberapa blog yang saya kunjungi untuk menambah data sana sini, makasih ya...
https://hanabilqisthi.blogspot.co.id/2015/12/flying-colors-2015.html
https://ameliazaharasyafruddin.blogspot.co.id/2016/03/flying-colours-biri-gal-film-terbaik.html



Gakunen Biri no Gyaru ga 1 nen de Hensachi o 40 Agete Keio Daigaku ni Geneki Kukako Shita Hanashi" yang artinya “Seorang Gadis Terbawah di Kelasnya Berhasil Menaikkan Standar Nilainya Menjadi 40 dalam Setahun dan Lulus Ujian Masuk Universitas Keio”, karya Nobutaka Tsobuta. . Read more at: https://ameliazaharasyafruddin.blogspot.co.id/2016/03/flying-colours-biri-gal-film-terbaik.html
Gakunen Biri no Gyaru ga 1 nen de Hensachi o 40 Agete Keio Daigaku ni Geneki Kukako Shita Hanashi" yang artinya “Seorang Gadis Terbawah di Kelasnya Berhasil Menaikkan Standar Nilainya Menjadi 40 dalam Setahun dan Lulus Ujian Masuk Universitas Keio”, karya Nobutaka Tsobuta. . Read more at: https://ameliazaharasyafruddin.blogspot.co.id/2016/03/flying-colours-biri-gal-film-terbaik.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar