Minggu, 13 Desember 2015

Penyemangat itu Bernama Testimoni ( Kesan dan Pesan)

Sepertinya, sebuah yang sepele saat membaca buku ( di bagian selayang pandang atau prakata biasanya ya..), ada permintaan kesan, pesan bahkan kritik membangun. Sebagian dari kita termasuk saya sering mengabaikannya hehehe. perpendapat itu hanya sekedar basa-basi kesopanan saja. Tapi tahukah Anda, para pembaca budiman, jika itu adalah benih-benih kebahagiaan dan semangat untuk sebagian orang ( macam saya juga hehehe) ?

Saya sering tergelitik, bagaimana kesan pembaca buku-buku saya. Di buku yang pertama, saya mendapat masukan dari suami dan beberapa teman kalau buku saya kurang ilustrasi untuk ukuran anak-anak. Iya, mungkin memang benar. Karena anak-anak biasanya memang lebih suka membaca buku yang banyak gambarnya. Itu lah yang membuat sebagian besar anak lebih suka membaca komik dari pada buku yang isinya tulisan melulu :)

40 Kisah Pengantar Tidur Islami by Ummu Ayesha ( Quatakids Elex Media Komputindo )
Memang buku 40 Kisah Pengantar Tidur Islami sebaiknya dibacakan oleh orang tua, karena itu sebagai sarana mendongeng sebelum tidur. Dari pada anak disuguhin tivi a tau tontonan yang malah mengundang mimpi buruk, jauh lebih baik dibacakan cerita inspiratif dari pada Nabi dan Rasul, Sahabat, Thabiin, dan orang-orang shaleh ini.

Ada juga tetangga yang ngaku dianya yang kewalahan baca buku sebelum tidur. "Anak saya mah minta dibacain lagi, saya sudah tumbang, capek hehehe." Nah, kalo saya, suka memenggal cerita yang panjang menjadi berapa episode eh beberapa waktu menjelang tidur. Bisa part 1 nya saat mau bobo siang, part 2 nya saat mau bobo malam. Jadi satu cerita bisa habis tidak sekali waktu, tapi bisa beberapa hari. Dan itu sekalian menjadi pembiasaan anak untuk mendengarkan cerita sebelum tidur.

Buku yang kedua, memang ide awalnya adalah menebarkan semangat bersyukur. Beberapa komentar sudah  diberikan oleh pembaca, seperti :

"Membaca buku Nikmatnya Syukur paling kena kalo lagi gak punya uang atau kekurangan. Ah..., berasa banget kudu banyak bersyukurnya." ( Duh..., saya ketawanya sampai keluar air mata pas baca komentar ini hahaha )

"Betul, belajar dari cerita memang lebih kena. Mudah-mudahan hadirnya buku Nikmatnya Syukur makin meyadarkan banyak orang untuk lebih mensyukuri hidup."

"Syukur itu memang obat dari galau.  Bukunya muter dipinjem sana sini." ( eit... beli dong ya...hehehe ) 

"Buku Nikmatnya Syukur menambah semangat untuk selalu bersyukur." 

Kecenya buku ini pernah jadi gift book di talkshow Kick Andy yang terkenal itu lho... (  aihh... geer melulu saya nih hehehe )

Storycake Nikmatnya Syukur by Ayesha el Himah dkk ( Gramedia Pustaka Utama)




Nah, buku yang ketiga ini saya excited bengat nanya-nanya kesan pembaca. Karena memang buku ini khususon muslimah. Pas nulisnya saya juga memerlukan banyak membaca, berdiskusi, konsultasi dengan ustadzah dan juga kawan-kawan. Dan semalam dapat kesan yang membuat mata berbinar karena syukur , "Duh... Bu, bukunya inspiratif banget. mak jleb kata-katanya, apalagi di bagian Arti Kesetiaan. Pertanyaan sekaligus cerminan."

"Ada bagian yang ngena banget di Surat untuk Muslimah, di Eksistensi Diri. Jadi makin bersyukur dengan peran dan semua yang sudah diberi oleh Allah. Makin pede jadi IRT :)"

"Saya jadi semangat untuk berhijab setelah baca buku ini."

Ada juga yang gak banyak bicara tapi pesan lagi pesan lagi buku Surat untuk Muslimah.., makasih ya ukhti hehehe.

Di buku ini juga saya dapat kritik. Bukan tentang bukunya sih, tapi saat saya siaran radio dan mengatakan kalau buku ini harganya terjangkau alias nyaman di kantong. Di bawah 50 rb malah. Tapi di telinga pendengar itu bisa menjadi hal yang dianggap kurang pantas dan kurang menghargai yang kekurangan. Yup..., saya pun menerima sebegai sebuah teguran agar lebih berhati-hati kelak jika bicara di depan mix dan menimbang banyak perasaan jika menyebut masalah uag.

Jadi, ternyata kesan, pesan bahkan kritik juga membawa kebahagiaan bagi penulis pemula macam saya. Semangat untuk terus menulis dan berkarya. Bukan melulu memikirkan royalti atau hasil penjualan saja. Tapi lebih dari itu, megetahui kalau tulisan sederhana bisa memberi semangat dan isnpirasi adalah sebuah kegembiraan yang patut disyukuri. :)

Terima kasih semua nya hiks...:)




Tidak ada komentar:

Posting Komentar